.
Sri Sultan HB X saat memberikan penjelasan ke media soal adanya 73 kasus Omicron di DIY di Bangsal Kepatihan. (PM-Renata Dhea)
YOGYA (PM)-Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X mengatakan, kasus Covid-19 varian Omicron telah ditemukan di DIY. Hal ini diketahui dari sejumlah sampel dari para pelaku perjalanan yang datang dari luar DIY. Karena dari hasil tracing swab mandiri yang mereka lakukan para pelaku perjalanan di rumah sakit atau klinik sebelum meninggalkan DIY. Ternyata berdasarkan hasil whole genome sequencing (WGS), dari total 83 sampel yang diperiksa ada 73 sampel yang dinyatakan positif Omicron.
"Pemeriksaan 83 sampel tersebut dilakukan di laboratorium UGM dan laboratorium Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan Dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP). Ternyata dari 83 sampel yang diperiksa ada 73 kasus positif Omicron.
Adapun perinciannya dari laboratorium UGM ada 39 sampel positif Omicron dan dari BBTKLPP ada 34 sampel positif Omicron,"kata Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X di Bangsal Kepatihan, Kamis (10/2).
Menurut Sultan, dengan adanya hasil tersebut, telah disepakati bersama, Pemda DIY akan mengaktifkan kembali aktivitas-aktivitas perangkat Covid-19 sampai pada level di Kelurahan.
"Selanjutnya, yang penting bagi saya adalah kita semua harus lebih berhati-hati karena Omicron sudah masuk DIY. Harapan saya warga masyarakat tetap bisa menggunakan masker dan menjalankan protokol kesehatan dengan benar,"imbuh Sultan.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Kesehatan DIY, Pembajun Setyaningastutie mengatakan, total kasus Omicron di DIY terbagi menjadi 39 kasus merupakan hasil pemeriksaan BBTKLPP dan 34 sampel lainnya hasil pemeriksaan FK-UGM. Sebagian besar hasil Omicron ini adalah sampel dari pemeriksaan mandiri pelaku perjalanan yang tidak berdomisili di DIY.
"Dari total 83 sampel yang diperiksa itu ternyata 8 sampel terdeteksi varian Delta. Jadi warga DIY harus tetap waspada karena tidak hanya Omicron saja, terbukti kasus Delta juga masih ada,"imbuhnya.
Pembajun kembali menegaskan, untuk mengetahui kasus Covid-19 varian Omicron dibutuhkan pemeriksaan lebih lanjut menggunakan metode SGTF dan WGS. Kedua metode ini digunakan untuk pemetaan sebuah daerah terdapat kasus Omicron. ***s
