.
YOGYA (PM)- Dampak dari adanya kebijakan pelonggaran yang dilakukan oleh pemerintah, diprediksikan jumlah pemudik yang datang ke DIY mengalami peningkatan. Menyikapi kondisi tersebut Pemda DIY dalam hal ini Dinas Perhubungan DIY sudah melakukan sejumlah persiapan, di antaranya dengan mengerahkan 560 personel gabungan dalam pelayanan posko mudik Lebaran 2022. Adapun untuk posko pelayanan sudah disiapkan 5 Posko yang akan dikoordinasikan dengan Dishub kabupaten atau kota.
Perlu diketahui fokus dari Posko pelayanan disini bukan tentang penyekatan kendaraan. Karena lebih fokus pada kelancaran dan kenyamanan para pelaku perjalanan yang mudik. Juga pemantauan secara live melalui posko induk melalui CCTV maupun dengan area traffic control system (ATCS). “Hal itu dilakukan untuk menyampaikan berbagai informasi terkait dengan arus kendaraan yang ada di wilayah DIY," kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DIY Ni Made Dwipanti Indrayanti di Yogyakarta, Senin (18/4).
Made mengatakan, sebanyak lima posko pelayanan itu di antaranya ada di Babarsari sebagai posko induk, kemudian ada posko pelayanan dan keamanan di Prambanan serta di Pathuk, Gunungkidul. Selain itu juga ada di terminal di Wates dan Jombor.
Rencananya dua posko yang ada di Terminal Wates dan Jombor juga difungsikan sebagai tempat ramp check atau pemeriksaan kendaraan-kendaraan angkutan umum.
Sebagai dampak dari kebijakan pemerintah yang memperbolehkan masyarakat untuk mudik. Diprediksikan akan berdampak pada penambahan jumlah wisatawan atau pemudik. “Untuk itu kami sudah menyiapkan jalur-jalur alternatif untuk berwisata atau jalur bagi pemudik.Kami juga memetakan sejumlah daerah rawan kecelakaan yang ada di DIY,"jelas Made..***s