Kader ‘Rumah Dataku’ Sendangsari Lakukan Studi Tiru RDK di Condongcatur
Wijatma T S
31 August 2023
.
Peserta Studi Tiru mengamati data dinding di RDK Condongcatur, Kamis(31/8/2023). (PM-ist)
Sleman (PM) - Pemerintah Kalurahan Condongcatur menerima peserta Studi Tiru dari Kalurahan Sendangsari Pajangan Bantul tentang Rumah Data Kependudukan (RDK) di Rumah Dataku Kampung Keluarga Berkualitas Condongcatur, Kamis (31/8/2023)
Sekitar 15 kader Rumah DataKu Kalurahan Sendangsari Pajangan Bantul dipimpin Kamituwa Kalurahan Sendangsari diterima Lurah Condongcatur, Kamituwa, Staf dan pengurus Kampung KB dan Pengurus RDK Condongcatur.
Dalam sambutanya Lurah Condongcatur, Reno Candra Sangaji, mengatakan akan selalu menerima terbuka dari pihak manapun untuk saling belajar dan berbagi ilmu dan pengalaman. Reno menjelaskan, dengan diterbitkannya Inpres nomor 3 tahun 2022 tentang Optimalisasi Penyelenggaraan Kampung Keluarga Berkualitas (KKB) perlu dibentuk Rumah Data Kependudukan (RDK) Di Kampung Keluarga Berkualitas sesuai dengan Roadmap.
"Rumah Dataku sebagai kelompok kegiatan masyarakat yang berfungsi sebagai pusat data dan informasi kependudukan yang terbarukan ditingkat mikro," kata Reno.
Lebih lanjut Reno menjelaskan, Keberadaan Rumah Dataku penting untuk perencanaan dan pelaksanaan program pembangunan. Selain itu pola kegiatan Rumah Dataku berbasis pada partisipasi masyarakat dalam pengelolaan data akan meningkatkan kepedulian dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya data dan informasi kependudukan.
Hal tersebut penting bagi pembangunan karena data-data yang dihasilkan merupakan artikulasi kepentingan masyarakat yang lebih luas.
"Data RDK digunakan untuk bahan perencanaan di Kalurahan, Instrumen pendidikan kependudukan bagi masyarakat dan sebagai Pusat Data dan Informasi Kependudukan di Level Kalurahan," jelas Reno.
Rencana Tindak Lanjut RDK Condongcatur ke depan adalah Updating Data secara berkala, Digitalisasi Data, Penambahan Data Display, Pertemuan rutin pengelola RDK secara rutin dan Intervensi Program.
Salah satu peserta studi tiru dari Kader RDK Sendangsari, Ari Widiartati, mengatakan Kalurahan Sendangsari mempunyai beragam potensi dan kegiatan, seperti pertanian, industri kreatif, dan pariwisata. Kehadirannya di Condongcatur ingin melihat langsung dan belajar tentang Kampung KB - RDK sebagai acuan yang akan diterapkan di Kalurahan Sendangsari.
Sementara Kamituwa Condongcatur, Al Thouvik Sofisalam, menerangkan Rumah Data Kependudukan (RDK) dalam program Kampung KB memiliki peran penting dalam mengumpulkan, menyimpan, dan menganalisis data kependudukan di tingkat kampung atau kalurahan.
"Ini membantu pemerintah dan pemangku kepentingan untuk mengambil keputusan yang lebih tepat dan efektif terkait program-program Kependudukan dan Keluarga Berkualitas (KB), dengan informasi yang akurat dari RDK, dapat dirancang langkah-langkah yang lebih sesuai untuk mengatasi isu-isu demografis, kesehatan reproduksi, dan pembangunan keluarga di tingkat local," kata Al Thouvik.
Ketua RDK Condongcatur, Tri Suhartati dalam paparannya menyampaikan RDK mempunyai fungsi sebagai dasar untuk perencanaan kegiatan penganggaran Kalurahan.
Sementara itu pengurus RDK Padukuhan Gempol, Tri Suhartati, mengungkap sejarah berdirinya Kampung KB dan Rumah Data Condongcatur.
Suhartati menjelaskan, tahun 2018 sebagai awal berdirinya Kampung KB dan RDK Padukuhan Gempol. Kemudian tahun 2020 menjadi Kampung KB dan RDK Kalurahan Condongcatur hingga saat ini.
Sumber data di RDK 2023 berasal dari Pendataan Keluarga (PK) 2022 dan Profil Kalurahan, dan Anggaran RDK Condongcatur berasal dari APBKal yang peruntukannya pada Pembinaan dan Pelatihan serta sarana dan Prasarana.
"Untuk melihat dan mengenal lebih dekat Kampung Keluarga Berkualitas (KKB) Condongcatur dapat dipantau di Instagram KKB Condongcatur" kata Suhartati.***