Lega, PPS Condongcatur Distrbusikan Uang Transport Susulan Pelantikan KPPS

Patmamedia.com (Sleman) – Panitia Pemungutan Suara (PPS) Condongcatur akhirnya merasa lega sudah mendistribusikan Uang transport susulan yang sedianya diserahkan saat pelantikan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di ruang wacana loka condongcatur, Jumat (2/2/2024).

Penyaluran uang transport bagi anggota KPPS disalurkan KPU Sleman melalui Panitia Pemilihan Kapanewon (PPK) Depok yang kemudian diteruskan ke Panitia Pemungutan Suara (PPS) Condongcatur.

Menurut Ketua PPS Condongcatur, Wuri Handayani, S.Sos, pada Kamis 1 Februari 2024 PPS mendapat informasi dari KPU Sleman bahwa ada anggaran susulan terkait uang transport pada saat Pelantikan Serentak KPPS yang telah dilaksanakan pada tanggal 25 Januari lalu. Selanjutnya PPS Condongcatur mengambil uang tersebut di PPK Depok untuk dibagikan pada Jumat (2/2/2024) pagi bersamaan acara Senam Bersama dan Cek Kesehatan lanjutan bagi KPPS.

"Kami mendapat info baru hari Kamis dan langsung kita ambil uangnya di PPK Depok, kita masukkan ke dalam amplop, masing-masing anggota KPPS mendapatkan uang Transport pelantikan Rp.50 ribu. Sehingga di PPS Condongcatur membagikan total Rp. 47.950.000,- untuk 959 anggota KPPS yang bertugas di 137 TPS," jelasnya.

Gerak cepat PPS Condongcatur, lanjut Wuri, untuk segera mendistribusikan uang transport pelantikan ini karena tidak mau mengambil risiko terkait anggaran susulan yang berupa uang tunai itu, mengingat viralnya anggaran konsumsi saat pelantikan KPPS sebelumnya.

"Akhirnya kami merasa lega. Apalagi ini sudah menjadi hak yang harus diterima para anggota KPPS, uangnya ada jadi langsung kita dibagikan. Takutnya kalau tidak langsung kami salurkan, dapat menimbulkan masalah baru lagi," tandasnya.

Sementara itu, Ketua KPPS 012 Padukuhan Pondok, Nur Winarsih saat mengambil uang transport mengaku senang akhirnya anggota KPPS mendapat perhatian serius dari KPU Sleman.

"Terimakasih KPU Sleman atas uang transport susulan pelantikan KPPS ini karena sebelumnya info yang beredar tidak ada uang transport saat pelantikan di wilayah kabupaten Sleman,” ungkap Winarsih mewakili anggota KPPS yang lain sembari berharap KPU Sleman tetap profesional dalam penyelenggaraan pemilu nanti kedepanya karena KPPS adalah penyelenggara pemilu di tingkat paling bawah, cermat, amanah dalam melaksanakan tugas.***