Pelajari Koperasi dan Pers Pancasila, PWI Murung Raya Kaji Banding ke PWI DIY

YOGYAKARTA  (PM) - Pengurus dan anggota Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah yang diketuai oleh Reno SKom MIkom bersilaturahmi ke PWI DIY guna melakukan kaji banding dan konsolidasi organisasi. Rombongan diterima Ketua PWI DIY Hudono SH dan jajaran pengurus di kantor PWI DIY, Jalan Gambiran 45 Umbulharjo Yogyakarta, Senin (28/8/2023).

Reno mengatakan, kaji banding dan konsolidasi organisasi yang dilakukan pengurus PWI Kabupaten Murung Raya ini dalam rangka belajar, menimba ilmu serta pengalaman dari pengurus PWI DIY. Menurutnya, alasan dipilihnya PWI DIY, salah satunya karena di sini mempunyai koperasi 'Pena Kencana' yang telah berjalan dengan baik, yang nantinya bisa diadopsi dan diterapkan oleh PWI Murung Raya.

"Kami belajar banyak dari PWI DIY bagaimana merintis koperasi hingga berjalan dengan baik. Keberadaan koperasi ini sangat penting bagi organisasi untuk mewujudkan kemandirian serta untuk menyejahterakan anggota (wartawan)," terang Reno.

Selain itu, PWI Murung Raya belajar banyak tentang program-program peningkatan kualitas sumber daya manusia yang ada di PWI DIY, termasuk kegiatan-kegiatan sosial pemberdayaan masyarakat yang sudah sangat luar biasa dilakukan di DIY. "Ini juga akan kita adopsi, dan kedepan sangat dimungkinkan kerja sama lain misalnya barter barang atau konsep lain yang saling menguntungkan kedua belah pihak," ujarnya.

Disinggung mengenai Pres Pancasila yang menjadi program unggulan dan terus digaungkan oleh PWI DIY, menurut Reno, Pers Pancasila sangat penting untuk mewujudkan Pers Indonesia yang bermartabat yang sesuai dengan lima sila Pancasila. "Kami sangat setuju dengan Pers Pancasila dan siap diundang oleh PWI DIY untuk belajar banyak terkait dengan Pers Pancasila," 

Ketua PWI DIY Hudono SH menyambut baik silaturahmi ini yang menjadi wahana saling bertukar pikiran terkait pengelolaan organisasi PWI, pemberdayaan wartawan termasuk kesejahteraannya. Hudono mendorong PWI Murung Raya segera membentuk koperasi yang secara bertahap bisa berkembang. 

Menurut Hudono, PWI Murung Raya memiliki kelebihan yang tidak dimiliki PWI di daerah lain, yaitu lokasinya berdekatan dengan Ibu Kota Negara (IKN). Oleh karena itu potensi alam, potensi ekonomi dan potensi lain di situ harus dimaksimalkan. "PWI Murung Raya bisa menjadi semacam event organizer yang bisa memasarkan produk di sana. Ini bisa menjadi alternatif pendapatan (kas) dari PWI Murung Raya yaitu mengambil keuntungan dari keberadaan IKN untuk mendukung kesejahteraan wartawan," katanya.

Hudono juga menyambut baik respons positif PWI Murung Raya terhadap Pers Pancasila dan bersedia diundang ke Yogya untuk belajar bersama tentang Pers Pancasila. "Semoga Grha Pers Pancasila di Yogyakarta bisa segera dibangun dan berdiri, sehingga teman-teman bisa bergabung belajar di sini," harapnya. (rilis)