.
Patmamedia.com (SLEMAN) – Direktorat Pengabdian Kepada Masyarakat UGM bekerjasama dengan Forkom UMKM Condongcatur mengadakan pelatihan bagi pelaku UMKM di Ruang Wacanaloka Kelurahan Condongcatur, Jumat (26/7/2024). Pelatihan ini mengambil tema "Perencanaan Bisnis dan Digital Marketing".
Pelatihan diikuti 54 UMKM di wilayah Condongcatur baik yang tergabung dalam Forum Komunikasi (FORKOM) UMKM Condongcatur maupun yang belum. “Peserta diberikan pemahaman tentang bagaimana memulai bisnis dan bagaimana cara memasarkan produk sesuai perkembangan zaman di era digitalisasi pada masa sekarang ini,” kata Anton Prasojo, ketua Forkom UMKM Condongcatur.
Anton sangat mengapresiasi dengan adanya kegiatan ini karena menambah informasi yang sangat berharga. Peserta akan dilatih bagaimana merencanakan sebuah bisnis dan secara teknis. Lebih dari itu, juga bisa belajar bagaimana menggunakan Marketplace yang ada untuk menunjang dalam bisnis.
“Dengan narasumber yang merupakan praktisi ahli di bidangnya sehingga sangat membantu kita. Harapanya ke depan bisa bermanfaat dan dapat diaplikasikan sehari-hari oleh UMKM Condongcatur,” pungkasnya.
Dalam sambutanya Ulu-Ulu Condongcatur, Murgiyanta, SE, mewakili Lurah Condongcatur mengucapkan terima kasih atas pelatihan ini. Sebelumnya, DPKM UGM juga telah memberikan pelatihan kepada penggiat Bank Sampah terkait pengelolaan dan pengolahan sampah.
“Harapanya, ke depan pihak UGM dapat berbagi ilmunya di bidang pariwisata, mengingat saat ini Condongcatur sedang merintis desa wisata Green kayen agar pengelolaanya bisa lebih baik,” ungkapnya.
Sektetaris Direktorat Pengabdian Kepada Masyarakat (DPKM) UGM Dr. Jarot Heru Santoso M. Hum menyampaikan, UGM sangat peduli dengan UMKM yang berada di wilayah sekitar kampus yaitu Kalurahan Condongcatur, Caturtunggal, Sinduadi dan Terban.
Jarot mengungkapkan, di UGM pengeluaran anggaran untuk belanja komsumsi snack setiap tahunnya cukup tinggi dan besar. Hal ini menjadi peluang dan pasar bagi pelaku usaha UMKM untuk masuk dan menawarkan produknya. Akan tetapi selama ini anggaran untuk penyedia konsumsi (snack) mengalir ke perusahaan yang sudah besar dan mapan.
“Harapan kami adalah ingin memberdayakan dan membantu UMKM di Condongcatur untuk dapat menjadi Mitra UGM dalam pengadaan konsumsi. Maka hadirlah KIBAR (Komunitas Belajar dan Berdaya) series #1 Condongcatur yang akan dilanjutkan series berikutnya dalam rangka sinergi dan memulai pemberdayaan UMKM di sekitar kampus,” katanya.
Di UGM, tambah Jarot, ada 50 hingga 60 Unit Kerja dan ratusan Program Studi (Prodi) yang setiap bulannya pasti ada kegiatan pertemuan atau rapat yang merupakan peluang bagi pelaku UMKM di Condongcatur. Dengan kondisi itu maka dapat menawarkan produk melalui system Online dengan akun LPSE. Pihak UGM sudah memiliki "SI PINTER", sebuah situs web atau aplikasi untuk pengadaan Konsumsi dengan cara mendaftar dan menawarkan produknya agar dapat di akses atau digunakan oleh unit-unit kerja di UGM.
Kibar Series #1 Condongcatur dimoderasi oleh Tommy Listianto S. Hut M. Env.Sc. Ph.D yang menyampaikan bahwa marketing itu ada ilmunya, sehingga UMKM juga wajib mengetahui bagaimana cara memasarkan produk agar bisa dikenal banyak orang.
Dalam pelatihan ini terdapat dua materi yang disampaikan para narasumber. Pertama, materi Perencanaan Bisnis oleh Dimas Noviar Ambara S.E. (CEO Sujud Group), memaparkan bahwa dalam berbisnis harus mempersiapkan terlebih dahulu visi-misi perusahaan. Strategi bisnis dan produk yang akan dihasilkan juga harus menentukan target pasar, kemudian mengatur strategi dan produk apa yang akan dihasilkan. Selain itu juga harus melakukan riset pasar yaitu dengan mengetahui apa yang disukai oleh konsumen dan apa yang dibutuhkan oleh konsumen.
Materi kedua, tentang Digital Marketing disampaikan oleh Adrian Leo Hadipradata S.T. (CEO Berlima Digital), menyampaikan bahwa Digital marketing sangat penting karena sangat membantu para UMKM dalam memasarkan produk. Dalam kesempatan ini dipekenalkan jenis-jenis aplikasi yang dapat membantu UMKM diantaranya Chat GPT, Canva, dan Shopee Affiliate.
Salah satu peserta pelatihan Kibar series #1 Condongcatur, Florentina Sri Lestari sangat berterima kasih kepada Pemerintah Kalurahan Condongcatur dan UGM karena sudah memberikan kesempatan untuk mengikuti pelatihan.
“Sebelumnya saya tidak tahu tentang aplikasi seperti chat GPT, Canva, dan Shopee Affiliate. Sekarang menjadi tahu, selain itu kita menjadi tahu perlu dipikirkan mengenai bagaimana membuat perencanaan bisnis serta strategi apa yang harus dipilih agar bisnis itu bisa berjalan lancar dan berhasil,” ungkapnya.