.
Pelantikan petugas PTPS Kecamatan Depok. (PM-ist)
Patmamedia com (SLEMAN) - Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwaslu) Kecamatan Depok melantik Petugas Pengawas Tempat Pemungutan Suara (TPS) se-Kecamatan Depok dalam rangka Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sleman 2024. Acara pelantikan digelar di Grha Wira Manggala, Balai Padukuhan Dero, Condongcatur, pada Minggu (3/11/2024).
Ketua Panwaslu Kecamatan Depok, Hari Jumanto, menyampaikan 192 Pengawas TPS telah resmi dilantik dan diambil sumpahnya. Ratusan pengawas ini terdiri dari 66 orang dari Kalurahan Condongcatur, 55 orang dari Kalurahan Maguwoharjo, dan 71 orang dari Kalurahan Caturtunggal. Setelah prosesi pelantikan, para pengawas mendapat pembekalan khusus sebagai persiapan untuk menjalankan tugas mereka.
“Tugas pengawas TPS dalam pemilihan bupati sangat penting untuk memastikan pemilihan berjalan jujur, adil, dan transparan,” ujar Hari Jumanto. Ia menambahkan bahwa jumlah Pengawas TPS di Kecamatn Depok merupakan yang terbanyak di Kabupaten Sleman.
Petugas Pengawas TPS, lanjut Hari, memiliki peran strategis dalam memastikan pelaksanaan pemilihan berjalan lancar. Tugas-tugas utama pengawas di antaranya adalah mengawasi proses pemungutan suara agar berjalan sesuai prosedur, menjaga netralitas dan profesionalitas, serta melaporkan segala bentuk pelanggaran yang mungkin terjadi, seperti intimidasi atau manipulasi suara.
Hari menekankan pentingnya netralitas dalam menjalankan tugas, di mana para pengawas diwajibkan tidak menunjukkan keberpihakan kepada salah satu calon dan harus menjaga profesionalitas dalam bertugas.
“Pengawas TPS harus memastikan seluruh proses berjalan sesuai aturan yang berlaku, mulai dari pemungutan hingga penghitungan suara. Mereka juga harus mencatat dan melaporkan hasil pemungutan suara secara akurat ke pihak berwenang,” jelasnya.
Selain itu, pengawas TPS juga bertanggung jawab dalam menjaga keamanan alat kelengkapan pemungutan suara seperti surat suara dan kotak suara agar tidak disalahgunakan atau dirusak.
"Dengan menjalankan tugas ini, pengawas TPS membantu menjaga integritas dan transparansi proses pemilihan bupati sehingga menghasilkan pemimpin yang terpilih secara sah dan sesuai kehendak masyarakat," pungkas Hari.