.
Sleman (PM) - Totok Daryanto bacaleg DPR RI dapil Yogyakarta pada pemilu 2024 mengadakan silaturahmi bersama tim suksesnya (TD CENTER) ke Pengurus Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten sleman.
Totok Daryanto (lahir 6 Mei 1954) merupakan anggota DPR RI sejak tahun 2004-2019, sebagai Bendahara Umum Partai Amanat Nasional periode 2020-2024. Totok merupakan lulusan dari Fakultas Ekonomi Universitas Gajayana Malang.
Karier politiknya dimulai pada tahun 1999 sebagai anggota DPRD Provinsi Yogyakarta. Selanjutnya selama dua periode (2004-2014), Totok Daryanto sebagai anggota DPR RI di Senayan, Jakarta dari Dapil DIY dan satu periode (2014-2019) sebagai anggota DPR RI dari Dapil Malang Raya (Jatim V).
Kunjungan totok daryanto bersama TD CENTER di Kantor Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Sleman Sawahan Pandowoharjo Sleman Kabupaten Sleman berlangsung hari selasa jam 18.00 wib sampai jam 19.00 wib Kedatangan bakal calon anggota DPR RI dapil DIY ini disambut baik oleh jajaran pengurus Pimpinan Daerah
Muhammadiyah Sleman.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Sleman Harjaka mengatakan, sesuai dengan arahan PP Muhammadiyah, pihaknya akan selalu menjaga kedekatan dengan semua partai politik. Terutama dengan kader Muhammadiyah yang terjun ke dunia politik.
Baginya, kedekatan itu penting untuk menjaga tali silaturahmi dan berkolaborasi yang baik.
"Namun, untuk anggota-anggota Muhammadiyah mau memilih partai dan calon yang mana dibebaskan, ya monggo kami silahkan," kata Harjaka didampingi Sekretaris PD Muhammadiyah Sleman, Arif Mahfud dan pengurus lain saat menerima kunjungan Totok Daryanto.
Sebagai organisasi masyarakat dan keagamaan, PD Muhammadiyah mendorong anggota Muhammadiyah masuk ke partai politik. Sebab, di Muhammadiyah memang tidak ada larangan bagi kader untuk terjun ke politik praktis.
"Suara 1.000 orang diluar parlemen akan kalah dengan tanda tangan satu orang yang ada di parlemen. Karena itu, harus ada kader yang duduk di parlemen," tandas Harjaka.
Harjaka berpesan kepada para kader Muhammadiyah yang masuk ke partai tidak mengikuti arus partai. Namun, ia meminta para kader Muhammadiyah yang ada di parlemen dapat mewarnai dinamika di pemerintahan. Yakni, membela kepentingan masyarakat umum.
"Silahkan masuk ke partai politik. Tapi, kami minta anggota bisa mewarnai," pinta Harjaka.
Selain itu, para pengurus PD Muhammadiyah Sleman berharap kepada Totok Daryanto nantinya dapat ikut memfasilitasi kader Muhammadiyah dan lembaga pendidikan dibawah naungan Muhammadiyah.
"Harapan kami, Pak Totok nanti dapat membantu mengakseskan KIP (Kartu Indonesia Pintar)," terang seorang pengurus yang lain.
Menanggapi harapan para pengurus PD Muhammadiyah Sleman, Totok Daryanto menyatakan akan membentuk tim. Nantinya, tim yang ada di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta bertugas untuk menyerap aspirasi masyarakat terutama dari warga Muhammadiyah.
"Saat ini kami sudah membantu warga Muhammadiyah untuk mendapatkan KIP, meski jumlahnya belum banyak. Semoga kedepan akan terus bertambah," terang Bendum DPP PAN Totok Daryanto saat silaturahmi ke Kantor PD Muhammadiyah Sleman.