.
Modest wear salah satu yang dipresentasikan. (PM-Ist)
Sebanyak 60 fashion desainer dan pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) dari seluruh Indonesia, turut menyemarakkan event bertajuk Jogja Muslim Fashion Parade (JMFP) 2022. Pergelaran busana dan produk-produk pendukung fashion ini digelar di Atrium Shinta, Sleman City Hall, 8 hingga 10 April 2022.
Nyudi Dwidjo Susilo MPd dari Asmat Pro Group selaku pemrakarsa acara menyebutkan, Jogja Muslim Fashion Parade 2022 merupakan event fashion show besar yang digelar pertama kali oleh Asmat Pro Group dan Sleman City Hall.
Gagasan penyelenggaraan ini muncul sebagai tindak lanjut dari keinginan Asmat Pro dan pihak Sleman City Hall untuk memfasilitasi banyaknya pelaku industri kreatif atau produsen busana yang memproduksi modest wear dan busana muslim. Dikatakan Nyudi Dwidjo, ini kesempatan untuk mempresentasikan karya, sekaligus memasarkannya. "Melalui event ini diharapkan para perancang busana dapat berkontribusi dalam kebangkitan industri fashion dan UKM (Usaha Kecil Menengah)," katanya.
Momentumnya pun cukup tepat. Tentu bukan tanpa alasan kenapa penyelenggaraan event kolosal ini bersamaan dengan bulan Ramadan. "Kami berharap event ini dapat menjadi referensi bagi masyarakat untuk pilihan berbusana menyambut hari raya Idul Fitri nantinya. Akan ada banyak ragam pilihan," papar Nyudi Dwidjo.
Tentu saja, karena karya-karya yang dipresentasikan selama tiga hari merupakan hasil kreasi para desainer, hampir dapat dipastikan fashionable. Selain tentu saja memenuhi kaidah busana muslim atau modest wear.
Lebih lanjut Nyudi Dwidjo yang mewakili Asmat Pro selaku penyelenggara event menyampaikan, Jogja Muslim Fashion Parade 2022 melibatkan 60 desainer dan UKM dari berbagai daerah di Indonesia. Akan hadir di antaranya desainer dari Riau, Bengkulu, Jakarta, Magelang, Kudus, Kendal, Ungaran, Klaten, Magelang, Kebumen, Grobogan, Bantul, Gunungkidul, Sleman, Yogyakarta, Surabaya, Sidoarjo, Malang, Jember, Kalimantan Tengah, Sulawesi Barat dan Sulawesi Selatan.
"Total partisipan dan UKM yang terlibat dalam fashion show berjumlah 60 desainer. Sedangkan karya-karya yang dipresentasikan meliputi busana anak, wanita dan baju-baju pria. Dalam satu hari akan digelar dua sesi fashion show, yaitu pada sore dan malam. Model yang terlibat dalam rangkaian acara ini sejumlah 62 model," papar Nyudi lebih lanjut.
Rangkaian acara Jogja Muslim Fashion Parade 2022 tidak semata peragaan busana. Ada acara pendukung lainnya. Antara lain Model Search yang memperebutkan total hadiah jutaan rupiah. Kemudian Beauty Class oleh LT Pro Profesional Make Up dan Fashion Exhibition.
Acara ini juga sebagai bentuk rangkaian kepedulian Sleman City Hall terhadap UKM dan perancang busana yang selama pandemi Covid-9 terhambat dalam segala hal. Sebelumn ya, Sleman City Hall juga telah memfasilitasi dengan menyelenggarakan Sleman Creative Bazaar yang berada di area lantai 1, yang sudah berlangsung sejak setahun lalu.
Selain digelar secara luring dengan memperhatikan protokol kesehatan Covid-19, rangkaian event ini juga akan disiarkan langsung melalui channel youtube Asmat Pro Channel dan juga media partner dari Sleman City Hall.
Jogja Muslim Fashion Parade 2022 terselenggara berkat dukungan banyak pihak pihak. Di antaranya LT Pro Profesional, Puan Indonesia, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Sleman, Dekranasda Sleman dan lain-lain.***