Platinum

Tenaga Ahli Perlu Awasi Penataan Eks Tambang Mangaan Kliripan.

Roberto Gusta
24 August 2022
.
Tenaga Ahli Perlu Awasi Penataan Eks Tambang Mangaan Kliripan.

Ilustrasi dokumen : Penataan lingkungan terowongan PTPM yang dikerjakan pada tahun di eks Tambang Manggan Kliripan , terowongan Sunoto yang dikerjakan pada tahun 2020 Suntoto, eks Tambang Mangaan Kliripan yang telah dilakukan

Kulonprogo (PM)  – Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) Kabupaten Kulonprogo meminta ada pengawasan dari para ahli dengan adanya pekerjaan penataan lingkungan warisan geoheritage eks Tambang Mangaan Kliripan di Padukuhan Kliripan, Kalurahan Hargorejo, Kapanewon Kokap.

Pihak penyedia jasa pekerjaan untuk mengerjaan penataan lingkungan tidak hanya menggunakan dasar mempertimbangkan teknis konstruksi, keselamatan, kesehatan, keamanan dan pekerjaan selesai sesuai perjanjian kontrak.

Pihak pemberi jasa pekerjaan harus melibatkan tenaga ahli sejarah, arkeologi, bebatuan dan tenaga ahli lain melakukan pengawasan proses pengerjaan di lapangan agar tidak terjadi kerusakan struktur dan nilai-nilai sejarah eks Tambang Mangaan Kliripan.

“Sebelum memulai pekerjaan, tentunya sudah ada tenaga ahli yang ditunjuk untuk mengawasi proses pengerjaan membuka terowongan eks tambang mangaan Holiday,” kata Fahmi Prihantoro, Ketua TACB Kulonprogo di Dinas Kebudayaan (Disbud)/Kundha Kabudayan Kulonrogo, Rabu (24/8).

Fahmi Prihantoro bersama anggota TACB Kulonprogo Danang Indra Prayudha menyampaikan hal tersebut menjelang ada pertemuan persiapan pelaksanaan atau Pre Construction Meeting (PCR) penataan lingkungan warisan geoheritage eks Tambang Mangaan Kliripan.

Kepala Bidang Warisan Budaya, Disbud Kulonprogo Siti Isnaini dan Kepala Seksi Warisan Budaya Benda Zuchriyah mengungkapkan dalam kegiatan penataan lingkungan warisan geoheritage eks Tambang Mangan Kliripan, meliputi pekerjaan membuka terowongan eks tambang mangaan Holiday.

Kemudian pembuatan talud di sekitar pintu masuk terowongan dan pemagaran. Pada persiapan pelaksanaan pekerjaan, perlu memberikan masukan kepada penyedia jasa pekerjaan agar dalam pelaksanaan mempertimbangkan nilai-nilai kesejahtaraan eks tambang mangaan Kliripan.

Lebih lanjut Danang Indra Prayudha menjelaskan sebelum memulai pekerjaan, pihak penyedia jasa pekerjaan tentunya sudah mengumpulkan dokumen kesejahtaraan dari para ahli dan mengumpulkan informasi dari masyarakat sekitar.

Kemudian melakukan survey di lokasi eks tambang yang akan dikerjakan. “Proses pengerjaan membuka terowongan harus mendata dan mengamankan benda-benda yang ditemukan di lokasi pengerjaan,” jelas Danang Indra.

Seperti diketahui di wilayah Kliripan banyak dijumpai eks penambangan mangaan bertentuk terowongan dengan sudut pintu terowongan horisontal maupun vertikal. Eks penambangan manggaan Kliripan ditetapkan menjadi salah satu warisan geoheritage DIY.

Paling tidak terdapat tiga terowongan eks penambangan yang oleh masyarakat sekitar diberikan nama tokoh yang melakukan penambangan di masa itu. Meliputi terowongan penambangan Holiday, terowongan Sunoto dan terowongan PTPM.***

Griting

Baca Juga