Wayang Tak Hanya Menjadi Tontonan Tetapi Juga Tuntunan

SLEMAN (PM) - Wayang tidak hanya sebagai tontonan tetapi juga harus menjadi tuntunan. Sehingga, kandungan nilai-nilai kebaikan yang ada di dalamnya bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Dari cerita di dalamnya, ada begitu banyak pesan yang bisa dijadikan sebagai pembelajaran yang bisa memberikan banyak manfaat untuk generasi penerus. 

Hal tersebut dikatakan Wabup Sleman, Danang Maharsa saat menyampaikan sambutan sekaligus membuka Festival Dalang Anak dan Remaja di Gedung Kesenian Kabupaten Sleman, Rabu (25/5/2022).

Kehadiran acara tersebut dinilai sebagai kesempatan emas untuk menggali potensi dalang anak dan remaja di kabupaten Sleman. Sebab, lanjut Danang, wayang menjadi kesenian adi luhung yang harus dilestarikan. Sehingga, diperlukan dukungan dari berbagai pihak untuk melestarikan wayang kepada generasi penerus.

Wayang memiliki peran besar sebagai tuntunan hidup yang menyimpan nilai-nilai kebaikan kehidupan. Oleh karena itu orang tua agar selalu memberikan dukungan dan motivasi secara terus menerus.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan Sleman, Edy Winarya, mengutarakan bahwa Festival Dalang Anak dan Remaja dilaksanakan sebagai bentuk dukungan terhadap pedalangan Sleman khususnya di usia dini.

"Festival Dalang Anak dan Remaja, merupakan bagian dari program kerja dinas kebudayaan kabupaten Sleman. Kegiatan ini sebagai media pembinaan kepada seniman serta pendorong pedalangan Sleman usia dini yg berbakat. Selain itu, festival ini juga menjadi wadah untuk mencari bibit unggul dalang di kabupaten Slemanj", jelas Edy.

Tujuan penyelenggaraan festival disamping  memberi ruang gerak dan berekspresi seniman pedalangan usia dini juga memperkenalkan dasar dasar seni pedalangan gagrak Ngayogyakarta Hadiningrat.

Festival Dalang Anak dan Remaja diselenggarakan mulai dari 25-28 Mei 2022. Terdapat 3 juri dalang anak yakni Ki Anang Prawoto, Ki Sudarminto, Ki Wijayanto sedang juri dalang Remaja adalah Ki Edy Suwondo, Ki Sudiyono, Ki Eko Purnomo Teguh. 

Dalang Cilik berfoto bersama Wabup Danang Maharsa (PM-Danang) 

Festival tahun ini diikuti 34 peserta terdiri dari 17 dalang anak dan 17 dalang remaja yang akan berkompetisi mewakili masing-masing Kapanewon.

"Pelaksanaan pada tahun ini, penonton tidak dilibatkan secara langsung di lokasi, namun masyarakat bisa tetap menikmati acara melalui kanal YouTube Kundha Kabudayan Sleman", pungkas Edy. 

Turut hadir dalam acara tersebut Ketua DPRD Haris Sugiharta, S.IP. , Kepala Dinas Kebudayaan Edy Winarya, S.Sn., M.Si, Ketua Komisi D DPRD M Arif Priyo Susanto,S.Si, Panewu Sleman Suyanto, S.Sos, MM, dan Kapolsek SlemanSleman. ***w