.
Detik-detik menjelang berakhirnya siaran ADITV. (PM-ist)
Patmamedia.com (SLEMAN) – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Sleman menyampaikan keprihatinan yang mendalam atas berhentinya operasional stasiun televisi ADITV Per 1 Juni 2024.
Ketua PWI Kabupaten Sleman, Wisnu Wardhana, menyatakan penghentian operasional ADITV merupakan kehilangan besar bagi dunia media di Yogyakarta, khususnya bagi masyarakat yang telah setia mengikuti program-program yang disajikan ADITV.
Keputusan ini, papar Wisnu, tentu membawa dampak yang signifikan, terutama bagi para karyawan dan wartawan yang selama ini telah berdedikasi dalam menjalankan tugas jurnalistik dan menginformasikannya kepada masyarakat.
"ADITV telah menjadi salah satu sumber informasi yang kredibel dan bermanfaat bagi masyarakat, khususnya masyarakat Kabupaten Sleman. Berhentinya stasiun televisi ini tentunya meninggalkan kekosongan yang akan dirasakan oleh banyak pihak," ujar Wisnu Wardhana.
Ia mengapresiasi ADITV yang sudah menjalankan fungsi jurnalistik dan fungsi sebagai lembaga penyiaran dengan baik.
PWI Kabupaten Sleman juga menyampaikan simpati yang mendalam kepada seluruh karyawan ADITV, terutama para wartawan yang harus berhenti bekerja akibat keputusan ini.
"Kami sangat memahami betapa sulitnya situasi ini bagi rekan-rekan wartawan. Kami berharap agar mereka tetap tabah dan terus semangat dalam menghadapi tantangan ini. PWI Kabupaten Sleman siap memberikan dukungan dan bantuan yang diperlukan," tambahnya.
Dalam situasi yang penuh tantangan ini, PWI Kabupaten Sleman berharap agar seluruh pihak, termasuk perusahaan media lainnya, dapat memberikan kesempatan kepada para mantan karyawan ADITV untuk terus berkarya di bidang jurnalistik.
"Kami mengajak semua stakeholder di industri media untuk bersama-sama mencari solusi terbaik bagi rekan-rekan yang terdampak, agar mereka dapat segera bangkit dan melanjutkan karier mereka," tegasnya.
Wisnu menambahkan, PWI Kabupaten Sleman berkomitmen untuk terus memperjuangkan hak-hak wartawan dan meningkatkan profesionalisme di bidang jurnalistik. Ia berharap agar kejadian seperti ini tidak terulang di masa depan dan industri media dapat terus berkembang dengan baik, memberikan informasi yang berkualitas bagi masyarakat.***