Festival Anggrek Vanda Tricolor ke-7 Segera Digelar, Simak Bedanya dengan Tahun Lalu
Wijatma T S
13 September 2024
.
Vanda Tricolor Var Suavis, salah satu koleksi anggrek di Kedai Anggrek Astuti Pakem. (PM-Jatmo)
Patmamedia.com (SLEMAN) – Festival Anggrek Vanda tricolor kembali diselenggarakan tahun ini. Berbeda dengan penyelenggaraan tahun-tahun sebelumnya, Festival Anggrek Vanda tricolor ke-7 sudah bernaung pada Yayasan Pelestarian Anggrek Merapi yang bertujuan untuk melestarikan dan mengembangkan potensi anggrek lereng Merapi, salah satunya Vanda tricolor var suavis.
“Festival Anggrek Vanda tricolor ke-7 pelaksanaannya berbeda dengan festival sebelumnya yang dilaksanakan di kebun Titi Orchid, Harjobinangun, Pakem, Sleman, tahun ini hijrah ke nuansa perkotaan di pendopo dan alun-alun Ambarrukmo Yogyakarta,” kata Endah Sri Widiastuti, Ketua Panitia Festival.
Endah memberikan alasan pemilihan lokasi yang baru, yakni memudahkan akses masyarakat untuk terlibat di Festival Anggrek Vanda tricolor. Selain itu, untuk mendapatkan lokasi yang lebih strategis yang mampu memberikan daya tarik wistawan berkunjung, dan Ambarukmo memiliki histori sebagai kebun raja.
“Tema Festival Anggrek Vanda tricolor 7 adalah Pengembangan Anggrek Vanda tricolor sebagai Peluang Bisnis dan Pariwisata,” kata Endah.
Festival Anggrek Vanda tricolor 7 dilaksanakan pada tanggal 19 sampai 22 Sepetember 2024. Festival diselenggakan secara kolaborasi Yayasan Pelestarian Anggrek Merapi dengan pemerintah Provinsi DIY, pemerintah Kabupaten Sleman, PAI DPD DIY, Ambarrukmo, didukung berbagai perbankan, pelaku anggrek DIY dan diluar DIY dan juga swasta.
Endah mengungkapkan penyelenggaraan festival dimaksudkan untuk melestarikan keanekaragaman hayati, meningkatkan perekonomian lokal, mengembangkan keterampilan dan pengetahuan, memperkuat identitas budaya, mempromosikan wisata berkelanjutan, dan mendorong kolaborasi dalam konservasi.
“Kegiatan utama yang dilaksanakan adalah kontes anggrek Vanda tricolor dan non tricolor yang terdiri dari 15 kelas. Juri dari Jakarta, Salatiga dan DIY. Yang DIY hanya 30 persen,” ungkap Endah.
Festival juga menyelenggarakan talkshow terkait dengan anggrek, diantaranya Talkshow dari hoby menjadi cuan, peluang anggrek sebagai bisnis milenial, Talkshow dengan Dede orchid dari Malang dengan tema rahasia kesuksesan DD Orchid, juga berbagai workshop mulai dari kultur in-vitro anggrek, budidaya anggrek untuk pemula (aklimatisasi), klinik hama penyakit anggrek, dan dengarkan anggrek berbicara.
“Sedangkan kegiatan pendukung adalah lomba foto, lomba gambar mewarnai untuk SD, lomba tari, lomba fashion show anak, linedance, juga senam bersama,” katanya.
Pada Festival Anggrek Vanda tricolor, lanjut Endah, juga terdapat bazar anggrek dan UMKM non anggrek, terdapat 18 ukm binaan dinkop UKM DIY dan juga terdapat 23 stand anggrek, tanaman hias, serta peralatan pendukungnya yang diisi oleh penganggrek . Target pengunjung per hari 2500 pengunjung.