Platinum

Jelang Pilkada Sleman 2024, Ini Hasil Rapat Pleno Rekapitulasi DPHP di PPS Condongcatur

Wijatma T S
02 August 2024
.
Jelang Pilkada Sleman 2024, Ini Hasil Rapat Pleno Rekapitulasi DPHP di PPS Condongcatur

(PM-ist)

Patmamedia.com (SLEMAN) – Panitia Pemungutan Suara (PPS) Condongcatur melaksanakan Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Daftar Pemilih Hasil Pemutakhiran (DPHP) di ruang Wacana Loka Kalurahan Condongcatur, Jumat (2/8/2024). Acara ini menjadi bagian dari tahapan dalam penyelenggaraan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati tahun 2024.

Hadir dalam Rapat Pleno DPHP ini Carik Condongcatur, Bamuskal, Babinsa, Bhabinkamtibmas, PKD, Pantarlih se-Kalurahan Condongcatur dan Panwascam Depok. Acara ini menjadi istimewa karena Ketua Bawaslu DIY, Drs. Muhammad Nadjib, M.Si, hadir didampingi 2 orang Komisioner KPU Sleman, Arif Styawan dan Huda Al Amna.

Dalam sambutanya Carik Condongcatur, Riska Dian Nur Lestari, S.TP, M.Sc mewakili Lurah menyampaikan apresiasi kepada PPS Condongcatur beserta 117 Pantarlih yang telah berjibaku menyelesaikan proses pencoklitan data pemilih dari rumah ke rumah sejak tanggal 24 Juni hingga 24 Juli 2024.

“Semoga pelaksanaan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sleman nantinya dapat berjalan dengan lancer. Dimulai dengan baiknya proses pendataan calon pemilih di Condongcatur, dan semoga partispasi pemilih nantinya juga meningkat dapat mencapai diatas 90 persen,” ucap Riska.

Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi DPHP dipimpin Ketua PPS Condongcatur, Heri Prasetyo, menyampaikan bahwa ada istilah dalam formulir model A-rekap PPS Perubahan yaitu pemilih baru dan Pemilih tidak memenuhi syarat (TMS). Pemilih baru artinya pemilih yang telah memenuhi syarat namun belum terdaftar. Sedangkan Pemilih TMS artinya pemilih yang tidak lagi memenuhi syarat sebagai pemilih karena meninggal dunia, terdaftar ganda, dibawah umur, pindah domisili, berstatus sebagai anggota POLRi/TNI atau alamat TPS tidak sesuai. Kemudian ada perbaikan data pemilih artinya data pemilih yang tidak sesuai penulisan atau tidak lengkap elemen datanya.

“Hasil pemutakhiran data pemilih di Kalurahan Condongcatur, pemilih laki-laki ada 16.034 dan pemilih perempuan 17.341, pemilih baru 340, pemilih tidak memenuhi syarat 362, perbaikan data pemilih 352 sehingga total pemilih ada 33.375 yang tersebar di 18 Padukuhan 64 RW. Juga kita serahkan Berita Acara Rekapitulasi DPHP tingkat Kalurahan Condongcatur Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sleman nomor 04/PL.02.1-BA/34.04.07.2003/2024 kepada Pemkal Condongcatur, PPK Depok dan PKD Condongcatur ," papar Heri.

Komisioner KPU Sleman Divisi Data dan Informasi, Arif Styawan, mengapresiasi rapat pleno rekapitulasi terbuka DPHP ini. Ia mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kalurahan Condongcatur atas Support dan fasilitasinya yang luar biasa sehingga rapat pleno Rekapitulasi DPHP berjalan dengan lancar, tertib dan aman. 

“Kami khusus datang memantau di wilayah Kapanewon Depok khususnya Kalurahan Condongcatur mengingat jumlah TPS dan Pemilihnya di Depok terbanyak se Kabupaten Sleman," ucapnya.

Hal senada dikatakan Ketua Pemilihan Kecamatan (PPK) Depok, Wuri Handayani, S.Sos, di Kapanewon Depok ada 3 Kulurahan untuk Kalurahan Condongcatur ada 66 TPS, Caturtunggal 72 TPS dan Maguwoharjo 55 TPS.

"Selanjutnya hasil Rekapitulasi DPHP dari 3 Kalurahan di Depok akan dibawa ke pleno tingkat Kapanewon pada tanggal 5 Agustus 2024 untuk selanjutnya dibawa pada rapat pleno tingkat kabupaten,” katanya.

Sementara Pengawas Pemilu Kelurahan/Desa (PKD) Condongcatur, Ghulamul Mustofa, mengapresiasi kinerja PPS dan Pantarlih Condongcatur, yang telah melaksanakan tugas pemutakhiran data pemilih ini.

"Saya selaku Panwasdes Kalurahan Condongcatur telah melaksanakan Pengawasan melekat dan pengawasan Uji Petik selama masa Coklit. Beberapa temuan penting telah saya sampaikan langsung kepada PPS untuk dilakukan perbaikan dan telah mendapat sambutan dengan baik," ucapnya.***

Griting

Baca Juga