Platinum

Kejahatan Jalanan Kembali Terjadi, Sultan Minta Polisi Tegas

Renata Dhea
05 April 2022
.
Kejahatan Jalanan Kembali Terjadi, Sultan Minta Polisi Tegas

Sri Sultan HB X: penegak hukum harus mencari pelaku dan lakukan proses hukum. (PM-Renata Dhea)mem

YOGYA (PM)- Kasus kejahatan jalanan yang mengakibatkan siswa SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta meninggal dunia menyita perhatian sejumlah kalangan. Termasuk Gubernur DIY,‎ Sri Sultan Hamengku Buwono X. Untuk memberikan efek jera kepada pelaku dan mencegah kasus serupa terulang lagi, Sultan meminta kepada aparat kepolisian tegas  mencari dan menangkap pelaku. Karena tindakan yang sudah dilakukan berlebihan dan mengarah pada tindak pidana, pelaku harus diproses secara hukum.

"Kasus kejahatan jalanan ini sudah termasuk tindakan pidana.‎ Saya kira karena ini pelanggaran pidana ya dicari (ditangkap) saja pelakunya, lalu diproses. Kalau saya itu sudah berlebih kalau saya diproses saja secara hukum. Adapun untuk umurnya berapa (masih masuk anak-anak atau bukan), belum tahu," kata Gubernur DIY Sri Sultan HB X di Kompleks Kepatihan, Senin (4/4).

Menurut Sultan, apabila pelaku nantinya sudah ditangkap dan ternyata masih di bawah umur, aparat penegak hukum harus bisa mencari cara bagaimana agar kasus tersebut tetap diproses hingga pengadilan. Karena akibat tindakan pelaku menimbulkan korban meninggal dunia.
Karena penegakan hukum menjadi satu-satunya cara untuk menangani persoalan tersebut.
"Meskipun di bawah umur harus diproses hukum, apalagi ini korbannya meninggal dunia. Bagaimana penegak hukum bisa mencari cara diproses di pengadilan. Perkara dibebaskan itu yang membebaskan pengadilan, bukan lembaga lain,"
ungkap Sultan.
‎Lebih lanjut Gubernur DIY menambahkan,

‎Pemda DIY tidak bisa sendirian untuk mencegah terjadinya kasus kejahatan jalanan. Untuk itu peran orangtua dalam mengawasi anak-anak mereka sangat penting. Pengawasan itu perlu dilakukan, karena sering kali orangtua tidak mampu mengendalikan atau melakukan pengawasan kepada anak secara optimal. Untuk itu dukungan dan sikap proaktif dari sejumlah pihak mutlak diperlukan. ***s

Griting

Baca Juga