Platinum

Ketua PPS Donoharjo Lantik 224 Anggota KPPS, Serahkan Bibit Pohon

Wijatma T S
25 January 2024
.
Ketua PPS Donoharjo Lantik 224 Anggota KPPS, Serahkan Bibit Pohon

Ketua PPS Donoharjo, Susy Kristiani (kanan), melantik anggota KPPS dan membacakan sumpah di Aula Kalurahan Donoharjo, Kamis (25/2/2024). (PM - Jatmo)

Patmamedia.com (Sleman) – Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Donoharjo, Susy Kristianingsih, resmi  melantik 224 anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) se Donoharjo di Aula Kalurahan Donoharjo, Kamis (25/1/2024). Pelantikan secara simbolik dengan pembacaan sumpah dan janji anggota KPPS yang diwakili 3 anggota, yakni beragama Islam (Nur Suhadi), Katolik (M Budi Setyawan), dan anggota wanita (Dewi Fortuna).

Selain sumpah dan janji, anggota KPPS membacakan dan menandatangani pakta integritas yang juga diwakili 3 anggota, Supriyanto, Cahyono Wijayanto dan Chyntiara Aprinda.

Pelaksanaan pelantikan juga dilakukan melalui Zoom live bagi anggota KPPS yang berhalangan hadir.

Hadir pula pada pelantikan tersebut Lurah Desa Donoharjo, Hadi Rintoko S.T., didampingi Carik, Jagabaya, Babinsa dan Babinkamtibmas.

Ketua PPS, Susy Kristianingsih, membacakan sambutan tertulis Ketua KPU, Hasyim Asy’ari memaparkan bahwa KPPS sangat  penting  perannya  sebagai  Penyelenggara Pemilu.  Hal tersebut  diatur  dalam  Undang-undang  Nomor  7 Tahun 2017 Tentang Pemilihan Umum. Salah satu tugas KPPS adalah melaksanakan pemungutan dan penghitungan suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Untuk Pemilu tahun ini, dilakukan pelantikan KPPS sebanyak 5.741.127 orang untuk 820.161 TPS. Lokasi pelantikan KPPS tersebar pada 71.000 titik, secara serenta k padaKamis (25/1/2024).

Pelantikan juga ditandai dengan penanaman 5.709.898 bibit pohon secara serentak di lokasi pelantikan. KPU menyadari dengan tercetak banyaknya logistik Pemilu berbahan baku kertas, memberikan dampak signifikan terhadap kelestarian alam. KPU memandang pentingnya penanaman bibit pohon sebagai bentuk kepedulian terhadap kelestarian lingkungan.

Total kebutuhan kertas dengan berbagai jenis untuk logistik Pemilu 2024 sekitar 65.998 ton atau setara dengan 65.998.000 kilogram kertas. Kebutuhan tersebut dapat diganti dengan menanam 5.709.898 bibit pohon. Maka diharapkan setiap bibit pohon akan mengganti 11,6 kilogram kertas.

Berdasarkan hal tersebut, maka apabila dihitung jumlah bibit  pohon  5.709.898  dikalikan  11,6  kg  adalah  sama  dengan 66.234.816 kg atau 66.234 ton. Jumlah tersebut hampir setara atau  sebanding  dengan  kertas  yang  digunakan  dalam  Pemilu 2024. Hal ini sebagai simbol rasa syukur kepada Allah Tuhan Yang Maha Kuasa, rasa terima kasih kepada bumi, dan ikhtiar reboisasi terhadap pohon yang berkontribusi untuk pemenuhan logistik berupa kertas dalam Pemilu 2024.

Pelantikan secara serentak ini mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) untuk tiga kategori rekor, yaitu:

1.    Pelantikan   secara   serentak   anggota   penyelenggara pemilu terbanyak

2.    Bimbingan   Teknis   secara   serentak   kepada   anggota penyelenggara pemilu terbanyak

3.    Penanaman Bibit Pohon terbanyak secara serentak oleh anggota penyelenggara pemilu terbanyak.

KPU berkomitmen untuk meningkatkan kualitas layanan kepada pemilih pada kegiatan pemungutan suara dan penghitungan  suara.  Hal  ini  ditunjukkan  dengan  memberikan bimbingan teknis kepada semua 7 orang Anggota KPPS, yang berbeda dengan pemilu-pemilu sebelumnya yang hanya memberikan bimbingan teknis hanya kepada 1 orang Anggota KPPS.

Di akhir sambutannya, Hasyim berharap agar anggota KPPS dalam bekerja berpedoman kepada ketentuan perundang-undangan, kode etik penyelenggara pemilu, bekerja secara profesional, berintegritas, bertanggung jawab dan transparan.

Selain itu, lanjut Hasyim, Anggota KPPS agar bekerja dengan niat kuat untuk meningkatkan kualitas layanan kepada pemilih untuk  dapat menggunakan hak  pilihnya  pada  kegiatan pemungutan suara dan penghitungan suara di TPS.***

Griting

Baca Juga