Platinum

Memulung Sejak Kecil, Wanita ini Menjelma Jadi Ratu Sampah di Ambarawa

Sih Utami
08 June 2023
.
Memulung Sejak Kecil, Wanita ini Menjelma Jadi Ratu Sampah di Ambarawa

Roro Sundari dalam kegiatan training Leaders Academy Wold Cleanup Day . (PM-Utami)

AMBARAWA (PM) --  Malu dan menghindar karena jijik, lumrah dirasakan  kebanyakan orang saat melihat sampah. Tetapi tidak bagi wanita yang satu ini. Lahir dari keluarga sederhana, sejak kecil ia terbiasa menerima warisan barang bekas, baik baju maupun barang-barang lain dari sanak saudara dan kenalan.

Saking sederhana kehidupan keluarganya, saat duduk di bangku SD ia bahkan hanya memiliki kantong kresek sebagai tas sekolah. Bukannya malu, ia justru mendapatkan ide untuk mengutak atik barang bekas itu hingga nampak lebih pantas dan berkelas. Kebiasaan itu ternyata telah mambawanya menjadi salah satu tokoh peduli lingkungan di Ambarawa.

Namanya Roro Sundari (49) dikenal sebagai  Ratu Sampah dari Ambarawa. Ia gemar memunguti segala jenis sampah yang bercecer, memilah-milah lalu mengubah limbah tak berguna itu menjadi pupuk kompos, aneka kerajinan tangan mulai bros hingga tas. Sampah yang menjijikkan bagi sebagian besar orang, di tangan Roro Sundari disulapnya menjadi sesuatu yang berarti.. 

Atas kiprahnya itu, perempuan berusia setengah abad tersebut  telah diundang mengikuti kegiatan training Leaders Academy Wold Cleanup Day (WCD) Indonesia 2023, bersama 68 aktivis perduli lingkungan dan perwakilan 38 provinsi yang berasal dari Aceh sampai Papua, yang digelar  selama empat hari 1-4 Juni 2023 lalu, di Katumbiri Resort, Kawasan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Roro Sundari mengaku bangga bisa bertukar pikiran dengan sejumlah tokoh lingkungan di tanah air, di antaranya Ir. Sinta Saptarina Soemiarno, M.Sc., selaku Direktur Pengurangan Sampah, Dirjen Pengelolahan Sampah dan Limbah B3 dari kementrian KLHK, juga aktivis dari Universitas Pertanian Bogor.

Kegiatan Leaders Academy World Cleanup Day (WCD) Indonesia 2023 yang digelar selama empat hari, awal Juni itu, merupakan persiapan menyambut World Cleanup Day yang akan digelar 16 September 2023 mendatang. Selain mengikuti training, para peserta juga berdiskusi untuk membahas berbagai isu aktual terkait persoalan lingkungan. 

Roro Sundari dalam kunjungannya ke sejumlah bank sampah Mutiara Bogor, Jawa Barat.  (Foto: dok pribadi)

World Cleanup Day sendiri merupakan aksi bersih-bersih yang dilaksanakan serentak dalam satu hari oleh kurang lebih 191 negara di dunia. World Cleanup Day Indonesia diperkenalkan oleh Let’s Do It Indonesia (Yayasan Lestari Dari Indonesia) yang merupakan organisasi di bawah naungan Let’s Do It World Movement pada tahun 2014 tepat setelah Let’s Do It Asia Conference di Cebu, Filipina.


Selain pihak pemerintah, WCD Indonesia juga melibatkan stake holders dari berbagai berbagai komunitas, perusahaan, pemerintah, sarana pendidikan dan media untuk turut andil menyukseskan aksi World Cleanup Day. 

Lima belas tahun Roro Sundari bergelut dengan sampah dan segala macam permasalahannya. Kini wanita pecinta kebaya dan puisi itu semakin mantap mengajak masyarakat ikut serta dalam proses pengurangan dan pengolahan sampah secara bijak, melalui pendekatan lintas budaya dan segala keberagamannya. ***

Editor: Muh Sugiono

Griting

Baca Juga