.
Manajemen dan seluruh awak Patmamedia.com, setelah peluncuran oleh Wabup Sleman Danang Maharsa, Kamis (10/2-2022)
ADA pengalaman unik selama satu bulan perjalanan Patmamedia.com. Yaitu pergulatan mengelola portal berita dengan dua misi: memberi arti dan mengikuti arus industri agar tetap berdiri.
Terbit pertama pada 2 Januari 2022, boleh dibilang portal ini lahir hanya bermodal niat dan tekad. Niat menyebarluaskan informasi secara otentik melalui media online dan tekad baja karena lahir bukan dengan dukungan dana yang melimpah ruah.
Ipong Suhardiyanto, salah seorang perintis Patmamedia.com mengungkapkan, portal ini didirikan bukan semata-mata bertujuan bisnis. Tetapi juga dengan misi idealisme menjalin komunikasi positif dari Jogja untuk Indonesia. Mengawal setiap detak kehidupan berbangsa dan bernegara agar setiap tahapan pembangunan bisa bergerak maju.
Memang akan memerlukan perjalanan panjang dan berliku untuk mewujudkan keinginan itu. Meraba-raba mencari bentuk, trial and error, sementara rutinitas terbit harus tetap terjaga untuk menjaga awareness, menjadi perjuangan menantang bagi jajaran pengelola dan segenap wartawan, dalam segala keterbatasan yang belum terurai.
Setitik cahaya muncul ketika pada minggu ke-3 perjalanan Patmamedia, Esti Susilarti selaku pemimpin redaksi merumuskan formula ajaib bagi media yang baru lahir itu. Penuh percaya diri, Mbak Esti demikian kami akrab menyapa, memproklamirkan Patmamedia.com sebagai portal semi majalah. Sebentuk media online dengan ramuan komposisi 60 persen berupa tulisan in-depht reporting yang fokus pada kedalaman liputan odan 40 persen straight news yang siap berpacu pada kecepatan.
Inilah bentuk paling pas bagi Patmamedia.com untuk bisa tetap bersaing di rimba bisnis media, tanpa harus kehilangan idealisme sebagai sarana pendidikan bagi masyarakat dan mitra pemerintah. “Kita bertekad untuk menjadikan Patmamamedia menjadi media massa bermartabat yang tidak hanyut oleh arus industri media yang kebanyakan berwajah genit, isinya gosip.”
Dukungan langsung juga diberikan oleh seorang pengusaha asal Jakarta, Hariadi Satria SE, sejak rencana pendirian Patmamedia ini digagas pada November 2021, dan duduk sebagai komisaris utama perusahaan. Untuk mendorong percepatan di bidáng pemasaran, kami membuka kantor Perwakilan di CBD Rose Garden, RRG I No. 25, Grand Galaxy City, Bekasi 17147.
“Sebagai portal berita yang terbit di Yogyakarta, Patmamedia.com bisa berharap banyak untuk tumbuh besar selama dikelola dengan baik. Tapi yang perlu untuk sekarang ini adalah brand positioning,” ucap Hariadi Satria.
Pergulatan juga terjadi pada tim redaksi di antara dua tradisi: dari media cetak ke media online, dari kecepatan tayang dengan satuan hari ke satuan detik. Kebanyakan reporter Patmamedia berasal dari media cetak harian yang telanjur dididik dalam tradisi dead line malam untuk penerbitan pagi hari.
Nah, satu bulan terakhir kami seolah hijrah ke pelataran baru: peristiwa detik ini untuk sajian berita detik berikutnya. Kami belajar menulis lebih cepat sekaligus berwarna. Media online adalah arena yang menantang di tengah arus informasi yang serba cepat.
Hadirnya Patmamedia.com sekaligus menjawab perubahan zaman seperti disampaikan Presiden Joko Widodo dalam daring peringatan Hari Pers Nasional 9 Februari 2022. Yakni percepatan transformasi digital dalam teknologi informasi untuk jurnalistik yang cepat dan akurat.***
(Muh Sugiono, Manajer Pemberitaan, patmamedia.com ).