Platinum

Peringati HPN 2023, PWPS Siap Jadi Bagian Pembangunan Masyarakat Sleman

Muh Sugiono
22 February 2023
.
Peringati HPN 2023, PWPS Siap Jadi Bagian Pembangunan Masyarakat Sleman

Bupati Sleman Kustini menyerahkan potongan tumpeng kepada Koordinator PWPS Subardi menandai pembukaan acara. (PM-Muh Sugiono)

Sleman (PM) - Aksi donor darah dan bhakti sosial mewarnai puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2023 yang diselenggarakan Paguyuban Wartawan Pemkab Sleman (PWPS) bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Sleman di Pendopo Parasamya  Kabupaten Sleman, Rabu (22/2)

Mengusung tema Pers Bebas Demokrasi Bermartabat, PWPS berharap tema tersebut dapat menjadi cambuk bagi insan pers di Sleman untuk terus berupaya menjalankan fungsinya secara independen dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat.

“Wartawan Sleman siap mengimplementasikan tema tersebut dalam bentuk pemberitaan yang informatif, promotif dan edukatif kepada masyarakat dalam upaya ikut serta mengawal pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Sleman,” ungkap Koordinator HPN 2023 dari PWPS, R. Subardi, SE dalam sambutannya pada acara tersebut.

Bupati Sleman Dra H Kustini Sri Purnomo, dalam kesempatan yang sama menyampaikan terima kasih kepada PWPS yang terus menerus mengawal perjalanan segala bidang pembangunan di Sleman. Berkat peran pers pula, lanjut Kustini, Pemkab Sleman berhasil menorehkan sejumlah prestasi dalam rangka membangun dan melayani masyarakatnya.

“Mengingat tahun 2023 sudah masuk tahun politik, saya berharap pers Sleman akan semakin bijak menempatkan posisinya sebagai salah satu kekuatan demokrasi yang harus menyampaikan aspirasi dari masyarakat, sekaligus memberikan informasi kepada masyarakat pula,” ucapnya.

Selanjutnya menurut Subardi, puncak peringatan HPN 2023 Kabupaten Sleman ditandai dengan aksi dengan donor darah, pembagian sembako gratis bagi 100 warga kurang mampu di Kelurahan Tridadi, dan pemberian tali asih bagi pihak keluarga wartawan yang sakit maupun telah meninggal dunia.

“Kegiatan donor darah menargetkan  100 kantong darah. Namun karena banyak pendaftar yang tidak lolos skrining sehigga yang dapat diambil darahnya hanya sekitar 80-an pendonor dari kalangan wartawan, PNS dan masyarakat umum,” katanya

Menurut Subardi yang juga pengurus PMI Sleman, idealnya jumlah pendonor di sebuah wilayah adalah dua persen dari jumlah penduduk. Namun di Sleman yang berpenduduk sekitar 1 jutaan ternyata jumlah pendonornya masih jauh di bawah ideal.

"Maka dari itu, kami wartawan Sleman menyesuaikan dengan tema tersebut membantu PMI dalam pengadaan darah dengan harapan kebutuhan darah masyarakat dapat tercukupi," katanya.

Sementara itu Ketua PMI Sleman Dr.dr. Sunartono, M.Kes mengatakan kebutuhan akan darah di Sleman semakin meningkat dipengaruhi sejumlah faktor, seperti jumlah penduduk yang terus meningkat. Sebelumnya PMI Sleman menyediakan 50 kantong per hari sudah cukup, sekarang minimal harus menyediakan 75 sampai 100 kantong per hari.

Kerena itu, Sunartono mengaku lega bahwa kegiatan donor darah  tampaknya telah semakin menjadi tren yang selalu digelar dalam banyak hajatan di tengah masyarakat. Sebagaimana dilakukan pada peringatan HPN 2023 di Sleman ini.

“HPN yang diperingati dengan donor darah merupakan kegiatan yang mulia dan kami harapkan bisa berkelanjutan. Sebab selain bernilai kemanusiaan, donor darah juga memiliki banyak keuntungan bagi pendonor yang secara otomatis dapat mendeteksi kondisi kesehatan secara dini," katanya.*

Griting

Baca Juga