.
GM Hotel Cakra Kembang dan Cakra Kusuma, Dwi Agus Kristianto, SE. M.Par (PM-Nadi Mulyadi)
Yogyakarta(PM)- Meniti karier sabar dan selalu bersyukur menerima anugerah Allah adalah kunci sukses Dwi Agus Kristanto, SE, M.Par. Ia adalah General Manajer (GM) dua hotel sekaligus, Hotel Cakra Kembang dan Cakra Kusuma, Yogyakarta.
Agus Kristianto tidak dengan mudah mendapatkan posisi puncak di dua unit hotel Bintang 3 itu. Pria kalahiran 4 Agustus 1967 itu benar-benar merangkak dari bawah, mengawali kariernya tenaga pemasaran kamar hotel.
"Dengan sabar dan percaya diri menjalakan setiap tugas sebagai sales marketing hotel hingga sekarang jadi orang nomor dua di hotel ini bagi saya merupakan anugerah Tuhan," ujar Dwi Agus Kristanto kepada Patmamedia.com di Hotel Cakra kusuma, Senin (18/4).
Pak Agus, demikian ia akrab disapa, adalah manajer hotel yang sangat mencintai pekerjaanya. Setiap hari bertemu banyak relas dan bergaul dengan wisatawan dari berbagai penjuru daerah adalah hal yang menyenangkan.
"Susahnya ya kalau hotel sepi tamu saja, seperti saat pandemi kemarin yang bahkan pernah tidak ada tamu sama sekali," ujar ayah tiga anak itu.
Lulusan S2 Magister Pariwisata dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pariwiisata Indonesia (STIEPARI) Semarangg ini mengawali karier di perhotelan sebagai sales marketing di Hotel Inna Garuda Yogyakarta. Berkat ketekunan dan kesungguhan menjalani tiap tahap pekerjaannya, pada tahun 2014-2016 dipercaya menjadi GM Inna Bali Heritage, di Denpasar.
Sejak tahun 2019 pria penggemar sepak bola itu kembali ke Jogja dan menjadi GM hotel Cakra Kembang dan Hotel Cakra Kusuma, hingga sekarang.
Berkarir di dunia perhotelan, menurut Agus Kristianto, juga membutuhkan skill dan pengetahuan memadai di bidang pariwisata karena keduanya punya keterkaitan. Misalnya ketrampilan berkomunikasi dengan menguasai beberapa bahasa asing, punya pengetahuan tentang kuliner, budaya dan tradisi di berbagai daerah dan sebagainya.
Ditanya apa yang akan dilakukan dan harapan terkait recovery dunia pariwisata pasca pandemi, ia hanya berharap kunjungan wisatawan ke jogja segera pulih. "Dengan begitu maka hotel-hotel tiap harinya akan banyak tamu-tamu yang menginap", ujarnya mengakhiri percakapan.***
Editor: Muh Sugiono