.
Sri Paduka Paku Alam X saat menerima audiensi Ketua PWI DIY dan Panitia Uji Kompetensi Wartawan Joglosemar, di Kantor Wakil Gubernur DIY (PM-Nadi Mulyadi
YOGYA (PM) - Wakil Gubernur DIY KGPAA Paku Alam X mengingatkan para wartawan agar memiiki etika dalam menyampaikan berita, maupun saat melontarkan kritik. Hal itu disampaikan Sri Paduka Paku Alam X saat menerima audiensi Ketua PWI DIY dan Panitia Uji Kompetensi Wartawan Joglosemar, di Kantor Wakil Gubernur DIY, Senin (13/3/2023).
Sri Paduka Paku Alam X menyatakan bahwa pihaknya tidak anti kritik dan anti wartawan, karena pemerintah tetap butuh masukan yang konstruktif dari wartawan. "Silahkan mengritik dengan pedas, tapi ala Mataram," ujarnya.
Menurutnya sampai saat ini masih ada wartawan yang menyampaikan informasi secara tidak berimbang. Oleh karenanya, melalui uji kompetensi ini para wartawan makin profesional dan bisa berkontribusi dalam pembangunan bangsa dan negara.
"Saya tidak anti wartawan, karena pemerintah juga butuh masukan dan perlu mendengarkan suara dari masyarakat yang tidak tersalurkan," ujarnya seraya menambahkan bahwa kritikan dan masukan bisa disampaikan secara konstruktif dengan gaya Jogja. "Jadilah wartawan Jogja yang istimewa," Sri paduka Paku Alam X.
Ketua PWI DIY, Drs. Hudono, SH, pada kesempatan itu memohon kehadiran Wakil Gubernur DIY untuk membuka UKW Joglosemar yang akan dilaksanakan pada 16-17 Maret mendatang. "Insyaallah kalau tidak ada acara mendadak saya akan hadir dalam acara tersebut," jawab Wakil Gubernur DIY. (*