.
Imam Subarno menyampaikan tausyiah. (PM/PWI DIY)
Yogyakarta (PM) - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) DIY didukung Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) DIY menyelenggarakan buka puasa bersama diikuti pengurus dan anggota di Kantor PWI DIY, Jalan Gambiran 45 Yogyakarta, Kamis (14/4). Sebelum berbuka, disampaikan tausyiah oleh Penceramah Imam Subarno.
Ketua PWI DIY Hudono, SH menuturkan, Bulan Suci Ramadan merupakan momentum sangat baik bagi para wartawan untuk melakukan introspeksi diri. Selain itu menjadi momentum peningkatan kualitas kinerja.
"Ramadan jangan loyo, tapi justru sebaliknya, harus lebih baik dalam mengefektifkan pemanfataan waktu," terang Hudono. Hadir dalam acara Ketua IKWI DIY Hj Sri Surya Widati. Usai buka bersama dilanjutkan salat maghrib berjamaah.
Menurut Hudono, setelah selama 11 bulan para wartawan disibukkan rutinitas-rutinitas yang bersifat duniawi, sudah saatnya di Bulan Ramadan ini menjadi kesempatan berharga untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT.
"Pada saatnya kita perlu tunduk merenung, kita sebagai hamba Allah diperintahkan hanya beribadah kepada Allah. Keselamatan dunia dan terlebih lagi keselamatan akhirat itu sangat penting," katanya seraya mengatakan, buka bersama ini juga untuk menguatkan silaturahmi antar anggota PWI-IKWI DIY.
Imam Subarno menuturkan, Ramadan menjadi bulan paling istimewa, karena satu nafas orang yang berpuasa Ramadan dihitung seperti satu tasbih. Ibadah sunnah dihitung wajib, bersedekah dilipatgandakan pahalanya oleh Allah.
"Termasuk menghadiri undangan pengajian buka puasa bersama seperti ini diganjar pahala yang besar oleh Allah. Jadi banyak sekali kemuliaan di Bulan Ramadan, sehingga harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya," katanya.*** (rilis)